TANJAB BARAT. Relasi Publik – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tanjung Jabung (Tanjab) Barat melaksanakan Memorandum of Understanding (MoU) bersama dengan Pemerintah Kabupaten Indragiri Hilir, Riau terkait dengan perbatasan antara Kabupaten Indragiri Hilir dengan Kabupaten Tanjab Barat, Rabu (24/02/2021).
Adapun MoU ini dihadiri oleh Plh Bupati Kabupaten Tanjab Barat, Agus Sanusi didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Tanjabbar, Hidayat. Sementara itu, dari Pemkab Indragiri Hilir dihadiri oleh Sekda Indragiri Hilir, Afrizal yang didampingi oleh Asisten Pemerintahan dan Kesra Kabupaten Indragiri Hilir, Tantawi Jauhari.
Agus Sanusi menyebutkan bahwa MoU ini sebenarnya telah dilakukan hampir dua tahun. Adapun MoU ini sebagai langkah untuk meningkatkan kerjasama dalam peningkatan akses jalan perbatasan antara wilayah Tanjabbar dan wilayah Indragiri Hilir.
Lebih lanjut disampaikan oleh Agus Sanusi bahwa ada perbatasan wilayah antara Tanjab Barat dan Indragiri Hilir yakni yang berada di Kecamatan Pengabuan dan Kelurahan Pulau Kijang. Terhadap jalan ini, kata Agus Sanusi pihaknya telah mengucurkan dana untuk perbaikan jalan di perbatasan tersebut.
“Rp 16 Miliar untuk Jalan Senyerang sampai Pasar Senen yang berbatasan dengan Kelurahan Pulau Kijang, Indragiri Hilir ini sudah kami anggarkan. InsyaAllah sesuai dengan visi misi bupati ini dilaksanakan tahun ini perbaikannya,” katanya.
Lebih lanjut disampaikan oleh Agus Sanusi dengan percepatan peningkatan jalan di perbatasan diharapkan ada banyak MoU lagi yang akan dilakukan antara Pemkab Tanjab Barat dan Indragiri Hilir.
Kembali disampaikan oleh Agus Sanusi bahwa anggaran Rp 16 Miliar yang telah digelontorkan untuk peningkatan jalan di perbatasan tersebut, bisa memberikan konektivitas akses jalan ke Kabupaten Indragiri Hilir dari Tanjab Barat bisa cepat dan mempermudah akses dua wilayah.
“Tidak bisa dipungkiri bahwa antara Indragiri Hilir dan Tanjab Barat merupakan wilayah yang sangat dekat, bahkan aktivitas perekonomian juga sudah berjalan. Ini yang akan kita kuatkan lagi dengan peningkatan infrastruktur,” tambahnya.
Sementara itu, Sekda Indragiri Hilir menyebutkan bahwa pihaknya juga telah memprioritaskan peningkatan jalan di perbatasan Kabupaten Indragiri Hilir. Katanya, pada 2019 lalu pihaknya menganggarkan sekitar Rp16, 7 miliar untuk peningkatan jalan yang menghubungkan ke Kecamatan Pengabuan, Tanjab Barat.
“Kemudian pada 2020 lalu kita anggarkan sebesar Rp 9 miliar. Jadi memang kita juga berharap konektivitas jalan penghubung antara Kabupaten Indragiri Hilir dan Tanjab Barat,” ucapnya
“Sebagaimana penyampaian dari pak Plh Bupati Tanjab Barat juga inginkan MoU kita bisa pada bidang lain. Tidak hanya satu bidang,” pungkasnya. (*/mal).
