TANJAB BARAT. Relasi Publik – Telah terjadi nya kerugian Nasabah Bank BNI (Bank Negara Indonesia) sepekan yang lalu atas tenggelam nya kartu ATM BNI di depan Fresh Kuala Tungkal, YLKI (Yayasan Lembaga Konsumen Indonesia) mendampingi sampai tahap mediasi di kantor Bank BNI Kuala Tungkal, Jum’at (08/01/2021) lalu.
Hamka pun menjelaskan hasil dalam pertemuan tersebut kepada jambi.Relasipublik.com saat ditemui dikediamannya, Senin (11/01/2021).
Selanjutnya YLKI mendesak kepada pihak Bank BNI untuk melakukan peningkatan pelayanan keamanan transaksi ATM Karena telah merugikan konsumen. Diduga telah terjadi nya unsur kejahatan di mesin ATM Bank BNI di depan Fresh dan terekam oleh CCTV ATM.
YLKI merekomendasikan untuk :
1. Peningkatan sistim keamanan dari pihak Bank BNI untuk keamanan dan kenyamanan nasabah saat bertransaksi di mesin ATM.
2. Mendesak pihak BNI untuk menugaskan karyawan nya untuk selalu mengontrol ATM BNI selama 24 jam dalam pengawasan melalui CCTV ATM.
3. Meminta kepada pihak kepolisian untuk mengusut tuntas atas kejadian yang di alami oleh nasabah bank BNI yang di duga ada unsur kejahatan di mesin ATM Bank BNI yang mengakibatkan nasabah mengalami kerugian.
4. Meminta kepada masyarakat pengguna ATM untuk berhati-hati saat bertransaksi di mesin ATM.
“Dan jangan sesekali memberikan kerahasiaan PIN kartu ATM kepada orang lain,” tegasnya (mal).