JAMBI. Relasi Publik – Muhammad Yasir, Anggota Komisi III DPRD Kota Jambi mengatakan sejak awal pihaknya paling kritis terhadap rencana Pemkot Jambi pinjam dana terhadap PT Sarana Multi Infrastruktur (SMI).
Dana Rp 140 miliar tersebut dipinjam untuk pembangunan infrastruktur di Kota Jambi.
Ia mengatakan, pinjaman dana tersebut dinilai dapat dilunasi lantaran menambah infrastruktur yang hasil pendapatan asli daerah (PAD).
“Statement kuatnya untuk percepatan pembangunan dalam rangka pemulihan ekonomi,” jelas Yasir yang juga Ketua Fraksi Gerindra Kota Jambi, Sabtu (28/08/2021).
Infrastruktur tersebut berupa pedestarian di Kota Jambi, RS Haji Abdurrahman Sayuti (HAS), saluran pipa air Perumda Tirta Mayang, dan Terminal Rawasari.
“Karen kita merencanakan diluar kemampuan keuangan kita. Namun atas penjelasan dari pemeriksaan, ternyata mampu melunasi pinjaman itu,” jelasnya.
Karena, pembangunan di Kota Jambi tujuannya untuk pemulihan ekonomi, Tentunya dari segi kesehatan yang juga termasuk di dalamnya.
Ekonomi ini diantaranya adalah, pembangunan di Kota Jambi ini berujung tidak terhambat.
Rencana ini sudah dilaksanakan dengan matang, baik dari Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) maupun anggaran lainnya.
Selain itu, pihaknya juga mengawasi adanya pembangunan yang dilakukan oleh pihak ketiga di lapangan.
Sisi lain juga dilakukan pengawasan terhadap anggaran yang dipergunakan.
