TANJAB TIMUR. Relasi Publik – Ketua Dewan Perwakikan Rakyat Daerah (DPRD) Provinsi Jambi, Edi Purwanto turut memantau jalan rusak di Desa Siau Dalam, Kecamatan Muara Sabak Timur, Kabupaten Tanjung Jabung Timur (Tanjab Timur), Kamis (21/01/2021).
Tampak ikut dalam rombongan pemantauan jalan tersebut sejumlah anggota Komisi III DPRD Provinsi Jambi, seperti Bustami Yahya, Apif Firmansyah, Syahrudin, dan M. Juber.
Edi Purwanto saat diwawancarai mengatakan, ia bersama anggota Komisi III sengaja turun meninjau kerusakan jalan tersebut untuk memenuhi janji kepada masyarakat Tanjab Timur.
“Beberapa waktu lalu kan juga sempat viral di media sosial, ada seorang ibu meninggal dunia saat antre melewati jalan rusak di sini (Desa Siau Dalam, red),” kata Edi.
Disebutkan Edi, dana sebesar Rp 26 miliar telah digelontorkan untuk perbaikan jalan tersebut. Namun Edi mengatakan, jika curah hujan tinggi juga akan sulit untuk melakukan perbaikan karena kondisi tanah berupa gambut.
“Sekarang juga sedang keterbatasan anggaran karena untuk mengatasi covid-19. Yang biasanya ada satu triliun sekarang hanya ada 280 milliar,” kata Edi.
Politisi PDIP itu berharap dengan adanya peninjauan ini pekerjaan akan cepat diselesaikan. Kemudian untuk tonase angkutan juga harus dikurangi.
“Jangan sampai kami membangun atau memperbaiki tapi masyarakat juga abai dan lalai, kita jaga jalan ini. Untuk apa untung banyak tapi merusak jalan, yang rugi juga masyarakat,” tegasnya.
Edi juga meminta ketegasan dari Bupati Tanjung Jabung Timur untuk mengurangi truk yang bertonase besar.
Sementara itu, Kepala Seksi Pelayanan Teknis UPTD Workshop dan Peralatan Dinas PUPR Provinsi Jambi, Budi Iswanto mengatakan pihaknya sudah melakukan penanganan sejak beberapa waktu lalu, Budi mengatakan, jalan yang akan diperbaiki sepanjang lebih kurang 34,1 kilometer.
“Dari Alkal itu untuk melayani 11 kabupaten, mana ruas jalan yang tidak terdanai, maka Alkal akan turun,” katanya.